Kabut Asap Berbahaya, AMM Hasanuddin Madjedi Bagikan Masker

DMI.OR.ID, BANJARMASIN – Kabut asap yang semakin pekat di Banjarmasin, ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), menggugah generasi muda, khususnya Angkatan Muda Masjid (AMM) Hasanuddin Madjedi untuk membantu masyarakat mendapatkan masker pelindung saluran pernapasan.

Seperti dikutip dari laman www.rri.co.id, AMM Hasanuddin Madjedi, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, membagikan masker pelindung saluran pernapasan kepada warga. Mereka juga menyampaikan himbauan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin dalam menghadapi kabut asap.

“Sebagai warga masyarakat, kami berterima kasih atas kepedulian generasi muda, khususnya AMM Hasanuddin Madjedi, Banjarmasin, yang membagikan masker pelindung pernapasan dari kabut asap,” tutur warga Kota Banjarmasin, Wardah. Ia mendapat masker gratis pada Ahad (6/9) pagi.

Sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat terdampak kabut asap, sejumlah Anggota AMM Hasanuddin Madjedi turut membagikan ribuan masker secara gratis kepada para pengguna kendaraan bermotor, khususnya roda dua. Masker gratis ini dibagikan di kawasan Simpang Empat, Jalan S Parman, Banjarmasin.

Pembagian masker ini bertujuan membantu masyarakat dalam menghadapi kabut asap yang semakin menabal di kawasan Kota Banjarmasin. Pasalnya, kabut asap ini tentu mengganggu kesehatan warga Kota.

AMM Hasanuddin Madjedi juga membagikan selebaran dari Dinkes Pemkot Banjarmasin kepada warga yang melintas di kawasan itu. Dalam selebaran ini, Dinkes Pemkot Banjarmasin mengimbau warga kota untuk membatasi aktifitas di luar rumah saat intensitas kabut asap tinggi. Hal ini penting untuk mengurangi dampak kabut asap terhadap kesehatan warga kota.

Warga juga diimbau untuk menghindari membakar sampah atau aktifitas pembakaran lainnya di lingkungan rumah tangga. Hal yang tidak kalah penting yakni menggunakan masker pelindung saluran nafas saat beraktifitas di lingkungan yang intensitas asap, debu dan polusi udaranya tinggi. Penggunaan masker dapat mengurangi resiko penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

Dinkes Pemkot Banjarmasin juga menyaranankan agar warga segera berobat ke Puskesmas apabila ada keluhan pada saluran nafas seperti batuk, pilek dan sesak nafas serta iritasi pada mata. Selain itu, warga juga dianjurkan mempraktekkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di rumah tangga, sekolah, tempat umum, tempat kerja dan institusi Kesehatan lainnya.

Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani

Bagikan ke :