Seruan DMI Menghadapi Bulan Suci Ramadhan 1437 Hijriah

DMI.OR.ID, JAKARTA – Segenap Pengurus Pimpinan Pusat (PP) Dewan Masjid Indonesia (DMI) mengucapkan Marhaban Yaa Ramadhan, Syahrul Mubarak, Syahrul Maghfiroh, Syahrul Rohmah, yang selalu dirindukan orang-orang yang beriman di seluruh dunia ini.

Ya Allah Ya Rob kami pemilik semuanya, izinkan kami menyambut bulan muliamu dengan hati bersih, tiada yang dilukai/ melukai, sehingga kami dapat menjalani hari demi hari dengan ikhlash dan ketulusan hanya karena mengharap rahmat dan hidayah dari-Mu. Mohon Maaf lahir batin atas segala khilaf baik yang disengaja maupun tidak.

Sehubungan dengan tibanya Bulan Suci Ramadhan 1437 Hijriah/ 2016 Masehi, maka PP DMI menyampaikan seruan sebagai berikut:

Pertama, Seluruh umat Islam hendaknya menyambut dengan penuh rasa gembira dan mempersiapkan diri secara fisik, mental, dan pemahaman yang benar tentang ibadah Ramadhan agar dapat meraih keutamaan yang benar.

Kedua, Seluru keluarga Muslim dan jamaah Masjid hendaknya mengkoordinasikan anggota keluarga untuk melaksanakan kegiatan dan ibadah Ramadhan dengan sebaik-baiknya.

Ketiga, Seluruh pengurus Masjid hendaknya menjadikan Ramadhan sebagai momentum peningkatan ukhuwwah Islamiyah para pengurus dan jamaah agar Masjid dapat memakmurkan seoptimal mungkin. Adapun diantara yang harus diperhatikan adalah hal-hal sebagai berikut:

  1. Melaksanakan sholat Tarawih dan Witir dengan khusyuk, ditopang oleh bacaan yang tartil dan variatif.
  2. Menyelenggarakan ceramah pada waktu Tarawih, setelah Shubuh dan atau Dzuhur dengan tema yang terarah dan bervariasi, sesuai dengan kondisi dan kebutuhan jama’ah.
  3. Menyelenggarakan tadarus Al-Qur’an dalam bentuk membaca secara kelompok sesuai dengan tingkat kemampuan jama’ah dalam membaca dan dikaji kandungan dari ayat-ayat yang dibaca.
  4. Memeriahkan Ramadhan dengan berbagai lomba untuk semua jamaah mulai dari lomba tahfidz Al-Qur’an, Tilawah, dan Murattal Al-Qur’an, cerdas cermat Keislaman, Kuliah tujuh menit (kultum), hingga kisah sahabat atau asbabun nuzul (sebab turunnya ayat-ayat Al-Qur’an).
  5. Menghidupkan 10 hari terakhir dengan i’tikaf agar dapat meningkatkan dan menguatkan kedekatan kepada Allah SWT dalam rangka memakmurkan Masjid.
  6. Mengharapkan agar para Ustaz dan Muballigh, serta Khatib pada bulan Ramadhan untuk mengedepankan anjuran ketaqwaan, peribadatan, dan amal shaleh yang nyata.

Keempat, Menampung aspirasi jamaah dalam pelaksanaan shalat Tarawih dan menghindarkan hal-hal yang menimbulkan konflik diantara para jamaah serta mencari jalan keluarnya dengan cara-cara yang arif dan bijaksana.

Demikian seruan ini kami sampaikan, semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan taufiq dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga dapat menjalankan Amaliah dan Ibadah Ramadhan dengan sebaik-baiknya.

Penulis; Muhamad Ibrahim Hamdani

Bagikan ke :