Wapres Kalla: Ikuti Jejak Nabi Ibrahim, Tingkatkan Iman dengan Berqurban

DMI.OR.ID, JAKARTA – Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI), DR. H Muhammad Jusuf Kalla, turut megucapkan selamat hari Idul Adha 1436 Hijriah bagi seluruh ummat Islam di Indonesia. Wapres berharap momentum hari Idul Adha ini dapat meningkatkan kesadaran ummat Islam untuk mengikuti jejak nabi Ibrahim Alaihis Salam (AS) dan Nabi Ismai AS dalam berqurban.

“Pada seluruh umat Islam yang hari ini rayakan Idul Adha, selamat hari raya kurban. Semoga dapat memberikan peningkatakan iman dalam bentuk kesadaran berkorban, mengikuti jejak Nabi Ibrahim AS dan nabi Ismail AS,” tutur Wapres Kalla pada Rabu (23/9), seperti dikutip laman www.republika.co.id.

Menurut Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Dewan Masjid Indonesia (DMI) itu, dengan kesadaran berqurban kita (umat Islam) dapat hidup bersama dan menjalankan negara sepenuh hati, sehingga terwujud masyarakat adil, makmur dan diridhoi oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala (SWT).

Dalam Idul Adha tahun ini, Wapres Kalla menunaikan shalat Idul Adha di Masjid Al Hikmah, 31st Avenue, Astoria, New York, Amerika Serikat (AS) pada Kamis (24/9) pagi waktu setempat. Wapres sedang melakukan rangkaian kunjungan kerja di New York, AS, dalam rangka menghadiri Sidang Umum (Assembly Meeting) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Rabu (23/9) hingga Ahad (4/10).

Juru Bicara Wapres, H. Husain Abdullah, menyatakan Wapres Kalla akan didampingi oleh ibu negara, Hj. Mufidah Jusuf Kalla, selama berkunjung ke New York dan mengikuti Sidang Umum PBB di negeri Paman Sam itu. “Wapres Kalla akan melaksanakan shalat ied dengan mengenakan kemeja koko dan peci hitam,” ungkapnya.

Usai menunaikan shalat Idul Adha, lanjutnya, Wapres Kalla berkunjung ke Konsulat Jenderal RI (KJRI) di New York, AS, untuk bertemu dengan warga Indonesia sekitar Pukul 12.00 waktu setempat. Wapres juga akan bertemu para pengusaha asal AS.

Wapres juga didampingi oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Hj. Retno Lestari Priansari Marsudi, koordinator staf ahli, Sofyan Wanandi dan Yusuf Wanandi, ajudan, serta dua orang dokter.

Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani

Bagikan ke :